Pages

Subscribe:

Senin, 02 Agustus 2010

Lâ Tahzan (Jangan Bersedih !)




Karya : Dr. 'Aidh al-Qarni
Penerbit : Qisthi Press


Sebagai salah satu buku kategori pencerahan hati (an-nafsu al-muthma`innah), Lâ Tahzan menawarkan terapi yang lebih dekat dengan al-Qur`an dan Sunah, ketimbang renungan-renungan reflektif semata. Lâ Tahzan menjadi buku terlaris di Timur Tengah karena sejak Cetakan pertamanya (th 2001), buku ini telah terjual lebih dari 1 juta eksemplar.


Buku ini telah melambungkan nama penulisnya, DR. ‘Aidh al-Qarni, seorang doktor dalam bidang hadis yang hafiz Qur`an, ribuan hadis, dan juga ribuan bait syair Arab kuno hingga modern. Dalam usianya yang masih sangat muda, ia telah menjadi penulis paling produktif di Saudi Arabia saat ini.


Di Indonesia, buku ini mendapat sambutan luar biasa dan telah terjual ratusan ribu eksemplar.



Sinopsis


Buku
Lâ Tahzan merupakan salah satu buku self-help, buku petunjuk cara hidup, dan buku motivasi. Buku ini ditulis untuk siapa saja yang senantiasa merasa hidup dalam bayang-bayang kegelisahan, kesedihan dan kecemasan, atau orang yang selalu sulit tidur dikarenakan beban duka dan kegundahan yang semakin berat menerpa.

Buku ini akan mengatakan kepada pembacanya, “Bergembiralah dan berbahagialah!” atau “Optimislah dan tenanglah!”. Bahkan, mungkin pula ia akan berkata, “Jalani hidup ini apa adanya dengan ketulusan dan keriangan!”. Buku ini berusaha meluruskan berbagai kesalahan yang terjadi akibat penyimpangan terhadap fitrah saat berinteraksi dengan sunah-sunah Allah, sesama manusia, benda, waktu, dan tempat.



Ada beberapa hal penting dari buku ini diantaranya, adalah:


Pertama, buku ini ditulis untuk mendatangkan kebahagiaan, ketenangan, kedamaian, kelapangan hati, membuka pintu optimisme dan mengingkirkan segala kesulitan demi meraih masa depan yang lebih indah.


Buku ini merupakan pengetuk hati agar selalu ingat akan rahmat dan ampunan Allah, bertawakkal dan berbaik sangka kepada-Nya, mengimani qadha dan qadar-Nya, menjalani hidup sesuai apa adanya, melepaskan kegundahan tentang masa depan, dan mengingat nikmat Allah.



Kedua, buku ini mencoba memberikan resep-resep bagaimana mengusir rasa duka, cemas, sedih, tertekan, dan putus asa.



Ketiga, buku ini bersifat umum, alias untuk siapa saja. Singkatnya, untuk kaum muslim maupun non muslim. Pasalnya, pembicaraan dalam buku ini secara umum adalah berkaitan watak dan sifat naluriah dan persoalan-persoalan umum kejiwaan manusia.

Namun demikian, buku ini tetap menempatkan Manhaj Rabbani sebagai penyuluh.


Keempat
, dalam buku ini pembaca tidak akan hanya menjumpai kutipan-kutipan pernyataan dari orang-orang Timur saja, melainkan juga dari orang-orang Barat.



Tulisan dikemas dengan gaya yang sangat variatif, hal ini membuat buku Lâ Tahzan lebih sedap dibaca dan tidak membosankan. Manalagi dikala membacanya tidak harus berurut dari bab satu ke bab selanjutnya, dapat disesuaikan dengan kebutuhan yang diinginkan dengan membuka daftar isi yang ada. Karena banyak sekali tulisan dan tips yang diramu, menjadikan buku ini begitu terasa khasiatnya saat dibaca. Dan sumber-sumber bacaan yang sangat variatif yang disertai penanda halaman, sehingga akan memudahkan bagi pembaca dalam meneruskan bacaan yang belum terselesaikan.
(",)\m/





Sumber : mynoble.wordpress.com, rumahbukuislam.com, berbagai sumber lainnya
Editor : AdeL`FarouK Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

“Hello friend, jika artikel di atas menarik menurut kamu, jangan lupa berikan sepatah dua patah kata komentarnya ya.”

Lazada Indonesia