Ikan paus Pilot yang biasa berada di perairan Selandia Baru, tewas mengenaskan. Tidak tanggung-tanggung jumlahnya, sebanyak 107 ekor terdampar di pantai. Hal tersebut menjadi pertanyaan yang belum terjawab.
Juru bicara dari Department of Conservation (DoC) mengatakan, ada 107 ekor ikan paus terdampar di pantai Stewart Island, sebelah barat daya South Island, Selandia Baru.
Ia mengatakan, kalau ikan paus tersebut sudah terlebih dahulu mati dan petugas DOC harus membius 48 ekor paus yang selamat, karena tidak ada kemungkinan untuk mengembalikan mereka ke laut. Demikian seperti yang dikutip dari Physorg, Selasa (22/2/2011).
"Kami dengan cepat menyadari kalau setidaknya ada waktu 10 sampai 12 jam yang dimiliki sebelum mengembalikan mereka ke laut," ujar sang juru bicara.
Juru bicara tersebut mengatakan, kalau badai juga ikut berperan dalam mendamparkan ikan-ikan paus tersebut hingga jauh dari laut. Ikan paus Pilot berukuran hingga enam meter adalah spesies ikan paus yang paling umum yang berada di perairan Selandia Baru.
Peristiwa pendamparan ikan paus cukup umum terjadi di Selandia Baru. Awal bulan ini, 14 ekor ikan paus mati setelah terdampar di pantai kota Nelson dan 24 ekor lagi tewas bulan Januari lalu di dekat wilayah Cape Reinga.
Sampai saat ini para ilmuwan belum tahu penyebab mengapa ikan paus mendamparkan diri mereka. Beberapa spekulasi menyebutkan, kalau sonar mereka menjadi kurang tajam ketika memasuki perairan dangkal. (",)v
Sumber : okezone.com, berbagai sumber lainnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
“Hello friend, jika artikel di atas menarik menurut kamu, jangan lupa berikan sepatah dua patah kata komentarnya ya.”