Sabtu, 14 Juli 2012
Rupanya Nyamuk Kebal Sama Semprotan
Dalam membasmi nyamuk, manusia masih memakai jurus maut andalannya, yaitu dengan semprotan nyamuk. Padahal, hama tersebut mempunyai kekuatan tubuh yang memungkinkannya agar tetap terbang, meski telah disemprot dengan berbagai insektisida.
Para peneliti dari Georgia Institute of Technology (GT), Amerika Serikat, mengungkap, bahwa kekuatan kulit eksternal dan masa tubuh yang ringan pada nyamuk, memungkinkannya kebal dalam tetesan cairan, termasuk hujan.
"Bagian paling mengejutkan dari proyek ini adalah kekokohan (tubuh) yang dimiliki penerbang kecil itu dalam hujan," kata pemimpin penelitian Andrew Dickerson, dalam situs resmi GT.
Dickerson mengatakan, manusia tidak bakal mampu bertahan jika terbentur tetasan air yang beratnya 50 kali dari berat tubuh manusia. Tapi hal itu tidak berlaku untuk nyamuk.
"Itu seperti berdiri di tengah jalan dan dihantam oleh sebuah mobil," kata Dickerson tentang penelitian yang dipublikasikan dalam Proceedings of the National Academy of Sciences of the United States of America.
Serangga penghisap darah itu, menurut Dickerson, membebaskan diri dari tetesan hujan dengan kaki yang panjang dan sayapnya. Daya tarikan kaki dan sayap itu memutar tubuh nyamuk, sehingga terlepas dari titik kontak benturan.
Kemampuan terbang nyamuk dari hasil penelitian Dickerson bersama David Hu itu, dapat diaplikasikan pada desain dan fitur kendaraan udara mikro yang sering dipakai militer ataupun tim SAR.
(",)v
Sumber : republika.co.id
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
“Hello friend, jika artikel di atas menarik menurut kamu, jangan lupa berikan sepatah dua patah kata komentarnya ya.”