Kamis, 29 Desember 2011
4 Penyebab Mobil Terbakar Yang Patut Diwaspadai
Kejadian mobil terbakar memang jarang sekali terjadi. Namun, belakangan ini beberapa kebakaran mobil telah terjadi. Oleh sebab itu, Anda tentunya harus tetap berhati-hati demi menjaga kendaraan mobil kesayangan dari amukan si jago merah.
Ada beberapa penyebab yang mengakibatkan mobil dilalap api dan patut untuk diwaspadai oleh para pemilik mobil. Berikut ini ialah bagian-bagian pada mobil yang bisa menimbulkan kebakaran :
1. Kebocoran Bahan Bakar
Kebocoran bahan bakar paling sering menimpa mobil. Pemicunya, ada dua. Pertama, sambungan antara selang bensin yang tidak rapat atau presisi. Kedua, selang mulai getas lantaran usianya.
Biasanya, kondisi ini mulai rapuh di atas 5 tahun. Mobil dengan sistem injeksi, pemeriksaan komponen tersebut harus lebih intensif, mengingat tekanannya cukup besar.
Rembesan bensin akan lebih berbahaya ketika terjadi di ruang mesin, karena kerap terjadi percikan, biasanya dari alternator yang sudah berumur atau sistem saluran buang.
2. Kelistrikan
Ada dua bagian, masing-masing kelistrikan bodi dan mesin. Timbulnya percikan api akibat terjadi hubungan arus pendek lantaran usia kabel sudah tua dan kulitnya terkelupas.
Bisa juga 'korsleting' karena longgarnya penjepit sekring (di ruang mesin) yang bisa menimbulkan panas dan akhirnya meleleh karena panas. Masih soal sekring yang di bawah dasbor (lampu) diganti ukuran amper yang lebih besar, sehingga tempat sekring meleleh.
Munculnya api bisa juga dari soket lampu, karena bohlamnya diganti dengan ukuran lebih besar dari standar, sementara sekringnya tidak diganti.
3. Rem Macet
Biasanya kaliper rem tidak berfungsi dengan baik, mengakibatkan kerja jadi berat berujung panas dan membuat karet sil meleleh dan minyak rem bocor. Kondisi kaliper rem yang membara akibat panas tersebut jika terkena oli bisa mempercepat proses timbulnya api, terlebih ada beberapa sistem rem yang menggunakan penutup kaliper terbuat dari plastik.
4. Pembungkus Knalpot
Ini biasanya digunakan oleh mereka yang memodifikasi mobil dengan menggunakan perangkat peredam panas pada knalpot. Sebenarnya tidak masalah, sejauh tidak terkena oli di area permukaannya, karena oli akan memicu terjadinya api saat temperatur knalpot sedang tinggi.
(",)v
Sumber : kompas.com
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
“Hello friend, jika artikel di atas menarik menurut kamu, jangan lupa berikan sepatah dua patah kata komentarnya ya.”