Jangan frustrasi dulu jika olahraga, diet, dan pengobatan dalam menurunkan berat
badan tidak juga efektif. Apalagi, obesitas tersebut terasa semakin menggerogoti tubuh dengan
berbagai penyakit. Cobalah Operasi bariartik Gastric
Banding atau Vertical Sleeve Gastrectomy atau dikenal dengan potong
lambung.
(",)v
Sumber : metrotvnews.com
"Merupakan prosedur yang dianjurkan karena lebih permanen dan efektif
mengurangi berat badan," kata konsultan bedah senior dari Tan Tock Seng
Hospital Singapore, Dr. Aaryan N. Koura, MD.
Ia menjelaskan, operasi bariartik dengan tehnik Laparascopi ini tergolong operasi kecil dengan masa pemulihan yang singkat. "Tindakan yang dilakukan adalah mengurangi 60 hingga 80 persen ukuran lambung, sehingga sensasi lapar berkurang, akibat produksi hormon ghrelin yang juga berkurang," kata Koura.
Koura menyatakan, operasi ini tergolong aman, efekif, dan tidak membutuhkan pengawasan pascaoperasi yang intensif. Tapi tunggu dulu. Operasi yang masih menjadi kontroversi di kalangan medis ini memiliki sejumlah efek samping yang harus diperhatikan.
"Rasa cepat lelah, mual, muntah, kemungkinan devisiensi vitamin, mual, muntah, kemungkinan devisiensi vitamin, pendarahan, infeksi, bahkan kebocoran lambung," ungkap Koura.
Bedah bariartik adalah operasi untuk menurunkan berat badan pada pasien obesitas morbid (obesitas yang menyebabkan penyakit), karena metode lain, seperti olahraga, diet, dan pengobatan tidak efektif lagi.
Tindakan ini dapat membantu pasien yang masuk ke dalam golongan obesitas berat atau yang harus menurunkan berat badan hingga berpuluh kilo.
"Operasi ini berbeda dengan operasi yang bersifat kosmetik, seperti sedot lemak atau liposuction yang fungsinya untuk tujuan kosmetik," imbuh Koura.
Ia menjelaskan, operasi bariartik dengan tehnik Laparascopi ini tergolong operasi kecil dengan masa pemulihan yang singkat. "Tindakan yang dilakukan adalah mengurangi 60 hingga 80 persen ukuran lambung, sehingga sensasi lapar berkurang, akibat produksi hormon ghrelin yang juga berkurang," kata Koura.
Koura menyatakan, operasi ini tergolong aman, efekif, dan tidak membutuhkan pengawasan pascaoperasi yang intensif. Tapi tunggu dulu. Operasi yang masih menjadi kontroversi di kalangan medis ini memiliki sejumlah efek samping yang harus diperhatikan.
"Rasa cepat lelah, mual, muntah, kemungkinan devisiensi vitamin, mual, muntah, kemungkinan devisiensi vitamin, pendarahan, infeksi, bahkan kebocoran lambung," ungkap Koura.
Bedah bariartik adalah operasi untuk menurunkan berat badan pada pasien obesitas morbid (obesitas yang menyebabkan penyakit), karena metode lain, seperti olahraga, diet, dan pengobatan tidak efektif lagi.
Tindakan ini dapat membantu pasien yang masuk ke dalam golongan obesitas berat atau yang harus menurunkan berat badan hingga berpuluh kilo.
"Operasi ini berbeda dengan operasi yang bersifat kosmetik, seperti sedot lemak atau liposuction yang fungsinya untuk tujuan kosmetik," imbuh Koura.
(",)v
Sumber : metrotvnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
“Hello friend, jika artikel di atas menarik menurut kamu, jangan lupa berikan sepatah dua patah kata komentarnya ya.”