Meski telah mengetahui bahaya merokok bagi kesehatan dirinya sendiri dan orang lain, akan tetapi banyak orang yang tetap merokok. Tak dapat dipungkuri, bahwa merokok merupakan kebiasaan dari kondisi mental yang sulit untuk dihindarkan. Merokok bisa disebabkan oleh beberapa situasi kondisi psikologis (cemas dan stres).
Larangan-larangan merokok sudah dikeluarkan oleh pemerintah di berbagai belahan dunia. Pajak untuk rokok dan produk tembakau lain pun sudah pula ditinggikan. Namun lagi-lagi, kenapa orang tetap saja merokok?
Berikut ini adalah enam hal yang memicu orang tergiur untuk merokok :
Kopi di pagi hari
Hampir semua perokok melakukan ritual pagi ini. Asyiknya menyeruput kopi hangat akan terasa tak lengkap tanpa godaan sebatang rokok. Cobalah hindari kebiasaan ini, yaitu menyibukkan diri setelah bangun tidur dengan cara menyiapkan sarapan, mandi, atau merapikan rumah. Gantilah kopi pagi hari dengan segelas susu atau jus untuk hidup yang lebih sehat.
Mengemudi
Mengemudi adalah pemicu merokok yang sangat umum. Suasana yang sunyi sepi terkadang menggoda kita untuk merokok agar terhindar dari rasa kantuk. Jika hal ini kerap Anda lakukan saat mengemudi, cobalah untuk bernyanyi bersama radio kesayangan Anda, memutar CD, atau mengunyah permen karet untuk menghindari rasa kantuk yang melanda.
Lingkungan sosial
Berkunjung ke pesta atau sebuah perayaan, memicu seseorang untuk merokok. Terutama saat mereka terlibat dengan alkohol. Untuk mengurangi ketagihan merokok saat bersosialisai, pastikan Anda beritahu sahabat Anda jika telah berhenti merokok. Kegiatan sosialisasi pun dapat terantisipasi dengan berkunjung ke bioskop, berjalan-jalan atau tempat gym.
Stres
Untuk membantu mengurangi stres, sebagian orang menggunakan rokok untuk meredakannya. Tak hanya itu, rokok juga kerap digunakan untuk orang yang sedang menjalani program diet, karena dapat membuat orang mudah terasa kenyang.
Istirahat di jam kerja
Waktu istirahat juga menjadi pemicu umum orang merokok di kantor. Untuk menguranginya, Anda dapat berjalan-jalan mencari udara segar di kantor atau Anda dapat menghabiskan waktu istirahat dengan rekan Anda yang tidak merokok.
Emosi negatif
Perasaan marah, sedih, dan kesepian, juga dapat memicu orang kecanduan rokok. Sangat penting belajar bagaimana menghadapi emosi negatif.
Berikut ini adalah enam hal yang memicu orang tergiur untuk merokok :
Kopi di pagi hari
Hampir semua perokok melakukan ritual pagi ini. Asyiknya menyeruput kopi hangat akan terasa tak lengkap tanpa godaan sebatang rokok. Cobalah hindari kebiasaan ini, yaitu menyibukkan diri setelah bangun tidur dengan cara menyiapkan sarapan, mandi, atau merapikan rumah. Gantilah kopi pagi hari dengan segelas susu atau jus untuk hidup yang lebih sehat.
Mengemudi
Mengemudi adalah pemicu merokok yang sangat umum. Suasana yang sunyi sepi terkadang menggoda kita untuk merokok agar terhindar dari rasa kantuk. Jika hal ini kerap Anda lakukan saat mengemudi, cobalah untuk bernyanyi bersama radio kesayangan Anda, memutar CD, atau mengunyah permen karet untuk menghindari rasa kantuk yang melanda.
Lingkungan sosial
Berkunjung ke pesta atau sebuah perayaan, memicu seseorang untuk merokok. Terutama saat mereka terlibat dengan alkohol. Untuk mengurangi ketagihan merokok saat bersosialisai, pastikan Anda beritahu sahabat Anda jika telah berhenti merokok. Kegiatan sosialisasi pun dapat terantisipasi dengan berkunjung ke bioskop, berjalan-jalan atau tempat gym.
Stres
Untuk membantu mengurangi stres, sebagian orang menggunakan rokok untuk meredakannya. Tak hanya itu, rokok juga kerap digunakan untuk orang yang sedang menjalani program diet, karena dapat membuat orang mudah terasa kenyang.
Istirahat di jam kerja
Waktu istirahat juga menjadi pemicu umum orang merokok di kantor. Untuk menguranginya, Anda dapat berjalan-jalan mencari udara segar di kantor atau Anda dapat menghabiskan waktu istirahat dengan rekan Anda yang tidak merokok.
Emosi negatif
Perasaan marah, sedih, dan kesepian, juga dapat memicu orang kecanduan rokok. Sangat penting belajar bagaimana menghadapi emosi negatif.
(",)v
Sumber : terselubung.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
“Hello friend, jika artikel di atas menarik menurut kamu, jangan lupa berikan sepatah dua patah kata komentarnya ya.”