Sudah selayaknya jika Ferrari menjadi simbol kekayaan dan kekuasaan, lewat sepak terjangnya dalam menghasilkan mobil-mobil supercar terbaiknya pada lintasan balap dunia. Namun, sebenarnya Ferrari tidak hanya jagonya di jalanan saja, akan tetapi Ferrari pun pernah menjadi jagonya di air.
Kala itu, Ferrari memproduksi speedboat dan berhasil menjadi juara di masa itu dengan menciptakan rekor dunia, yaitu pada tahun 1953. Dan kini, speedboat merah dengan satu tempat duduk itu dilelang dan diperkirakan telah laku 1,5 juta poudsterling atau sekitar Rp 21 miliar.
Speedboat jagoan Ferrari yang diberi nama "ARNO XI Hydroplane" itu adalah ide cemerlang dari seorang miliuner, Achille Castoldi, yang tampak ingin sekali membuat rekor dunia speedboat.
Kemudian dia pun lantas membujuk Enzo Ferrari (pendiri tim balap Scuderia Ferrari dan kemudian menjadi bagian dari produk mobil Ferrari), untuk memberi pengetahuan dan keterampilan tekniknya demi menciptakan sebuah speedboat yang paling hebat di masa itu.
Hasilnya, sebuah speedboat 12 silinder yang dipersenjatai dengan mesin Ferrari 4.500 v 12, mesin yang sama digunakan oleh Ferrari Type 375 Grand Prix, akhirnya tercipta. Dan pada Oktober 1953, ARNO XI Hydroplane mampu menerjang Danau Iseo, Italia, dengan menempuh kecepatan 150,2 mil/jam .
Setelah Achille Castoldi puas dengan ARNO XI Hydroplane, speedboat yang memiliki bobot 800 kg itu dijual kepada Nando dell'Orto, miliuner lainnya yang kemudian menggunakan ARNO XI Hydroplane untuk berbagai kejuaraan balap selama 10 tahun dan meraih banyak kemenangan, termasuk Piala Eropa 1963.
Selama kurun waktu itu, speedboat Ferrari ARNO XI Hydroplane terus mendapatkan perbaikan oleh Milan berbasis Carrozzeria Boneschi di berbagai segi, diantaranya mesin asli yang lebih agresif, fairing dengan asupan "hidung hiu" dan sirip sayapnya yang menstabilkan besaran vertikal pada bagian belakang.
Dan pada tahun 1968, ARNO XI Hydroplane pensiun di dunia balap air dan hingga kini masih menyisakan sejarah dengan beberapa rekornya yang belum terpecahkan. Pemilik terakhir sudah merawatnya selama 20 tahun dan merestorasinya. Ferrari ARNO XI Hydroplane kemudian dilelang melalui balai lelang RM.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
“Hello friend, jika artikel di atas menarik menurut kamu, jangan lupa berikan sepatah dua patah kata komentarnya ya.”