Pages

Senin, 05 Desember 2011

10 Makanan Yang Bisa Melawan Kanker Payudara

http://www.resepmasakanku.info/wp-content/uploads/2011/08/makanan-pencegah-kanker-payudara.jpg

Salah satu jenis kanker yang menjadi momok bagi kaum Hawa, ialah kanker payudara. Kanker ini merupakan perenggut nyawa paling kejam setelah kanker leher rahim. Di Indonesia sendiri, prevalensi kanker payudara mencapai 26 per 100.000 penduduk. Artinya, dari 100.000 penduduk, terdapat 26 perempuan yang terkena kanker payudara.

Demi mencegah dan menghindari resiko kanker ini, maka disarankan untuk menjalani pola diet yang sehat, aktif dan seimbang, yaitu dengan cara mengasup jenis-jenis makanan yang memiliki khasiat.

Menurut riset para ahli, ada sejumlah makanan alami yang bisa memlawan penyakit mematikan ini. Apa saja makanan tersebut ?


1. Jamur

Sebuah studi yang dipublikasikan dalam Nutrition and Cancer pada tahun 2010 menyatakan, kebiasaan mengonsumsi jamur lebih tinggi dikaitkan dengan rendahnya resiko kanker payudara di kalangan perempuan yang pra-menopause.

Cremini, tiram dan jamur shiitake, mengandung antioksidan seperti L-ergothioneine, yang dapat memberikan perlindungan terhadap bahaya kanker.


2. Brokoli kecambah (broccoli sprouts)

Brokoli kecambah memiliki kandungan tinggi sulforaphane yang merupakan bentuk antioksidan. Para ilmuwan dari University of Michigan menemukan, senyawa ini dapat menargetkan dan menghancurkan sel-sel tumor.


3. Buah delima

Biji renyah dari buah delima (juga disebut sebagai arils), mengandung senyawa yang disebut asam ellagic, yaitu suatu antioksidan kuat yang dapat menghambat enzim yang berperan dalam perkembangan kanker payudara, menurut para ilmuwan asal US dari City of Hope Beckman Research Institute.

Sebagai sumber yang kaya antioksidan, buah delima juga telah dikaitkan mampu mempromosikan kesehatan jantung. Anda bisa mendapatkan antioksidan dari jus delima murni dengan minum satu cangkir (250 ml) per hari.


4. Lentil

Sebuah studi yang diterbitkan dalam The American Journal of Clinical Nutrition pada tahun 2009 menganalisis pola diet lebih dari 3.500 perempuan Asia-Amerika dan menemukan, bahwa asupan tinggi kacang polong, yang meliputi lentil dan kacang-kacangan lainnya, dikaitkan dengan risiko kanker payudara lebih rendah.


5. Kenari

Data awal menunjukkan, ngemil dengan sekitar 60 gram kenari setiap harinya, bisa menghentikan perkembangan tumor kanker payudara. Peneliti dari West Virginia Marshall University School of Medicine menduga kandungan omega-3, antioksidan dan pitosterol pada kenari sebagai aktor yang menghambat pertumbuhan sel kanker.


6. Bluberi

Penelitian menunjukkan, pterostilbene, suatu phytonutrisi dalam blueberry, dapat menghentikan pertumbuhan tumor kanker payudara yang menyebabkan sel kanker menghancurkan dirinya sendiri (suatu proses yang disebut apoptosis).


7. Bayam

Wanita premenopause yang mendapat asupan makanan tinggi folat (sumber terbaik adalah bayam), memiliki risiko 40 persen lebih rendah mengidap kanker payudara, menurut sebuah studi American Journal of Epidemiology pada tahun 2011.


8. Telur

Kolin, nutrisi penting yang berlimpah dalam telur, dapat menurunkan resiko perempuan menderita kanker payudara sebesr 24 persen, menurut sebuah studi AS yang melibatkan lebih dari 3.000 responden. Nutrisi penting ini ditemukan di kuning telur.

US Institute of Medicine merekomendasikan, perempuan harus memenuhi sekitar 425 miligram kolin per hari. Beberapa sumber-sumber lain dari kolin diantaranya ikan, unggas, daging sapi, brokoli dan gandum.


9. Ikan salmon

Salmon merupakan salah satu dari beberapa bahan makanan yang mengandung vitamin D dalam jumlah yang signifikan. Para peneliti di Toronto Mount Sinai Hospital mengatakan, peningkatan vitamin D yang berasal dari sinar matahari dikaitkan dengan penurunan risiko kanker payudara sebesar 24 persen.

Vitamin D dapat mencegah sel-sel menjadi kanker. Konsumsi ikan salmon segar atau kalengan dimana kaya kandungan asam docosahexaenoic (DHA), omega-3 dapat membunuh sel kanker payudara dan membantu menghentikan penyebaran penyakit ke bagian lain dari tubuh.


10. Roti gandum hitam

Setelah meninjau penelitian yang dipublikasikan, para ilmuwan Finlandia menetapkan konsumsi roti gandum dapat membantu memangkas resiko kanker payudara. Suatu sinergi antara serat, lignan, vitamin, mineral dan asam fitat phytonutrisi membuat roti gandum baik untuk mereka yang sedang berjuang dengan kanker payudara.

(",)v




Sumber : kompas.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

“Hello friend, jika artikel di atas menarik menurut kamu, jangan lupa berikan sepatah dua patah kata komentarnya ya.”