Dua orang sahabat sedang berjalan di sebuah padang pasir. Selama dalam perjalanan, mereka memperdebatkan tentang sesuatu. Salah seorang dari kedua sahabat itu menampar temannya, dan yang ditampar pun merasa kesakitan, namun dia tak berkata apa-apa, hanya menulis diatas pasir : "HARI INI TEMAN BAIKKU MENAMPARKU".
Mereka terus berjalan, hingga sampai mereka menemukan sebuah oasis (sumber mata air), mereka sepakat untuk mandi, teman yang telah ditampar tergelincir dan hampir saja tenggelam di oasis tersebut, tetapi temannya datang lalu menolongnya, dan setelah diselamatkan oleh temannya dari bahaya, dia menulis di Batu : "HARI INI TEMAN BAIKKU MENYELAMATKAN NYAWAKU"
Teman yang telah menampar dan yang telah menyelamatkan nyawa teman baiknya itu bertanya kepadanya, "Setelah saya menyakitimu, kamu menulisnya di pasir dan sekarang, kamu menulisnya diatas batu, mengapa?"
Temannyapun menjawab : "Ketika seseorang menyakiti kita, kita harus menulisnya diatas pasir, agar angin dapat menerbangkannya dan dapat menghapusnya, sehingga dapat memaafkan. Tetapi, ketika seseorang melakukan sesuatu yang baik kepada kita, kita harus mengukirnya diatas batu, dimana tak ada angin yang mampu menghapusnya".
"Kebaikan dan keburukan yang dilakukan orang lain terhadap dirimu, akan membekas di dalam hati. Tulislah rasa sakit hatimu di atas pasir, dan ukirlah kebaikannya diatas batu".
.: Aesop :.
(",)v
Sumber : mythdunia.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
“Hello friend, jika artikel di atas menarik menurut kamu, jangan lupa berikan sepatah dua patah kata komentarnya ya.”