Pages

Sabtu, 07 Mei 2011

Sebab Pesawat Berhasil Lolos Dari Sambaran Petir


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjziYoaNfy1HCErayPTCricBOf5HCfaFIukGIQSDbkkakhM4dDrRwEqnLaW0UPcAzpySvnqA_JUBIa6m6fAtDfgh9KjYXKuQ5jLSWaU1FRLEkuzrMu3zzGJTsibqqHMmoNKzCXgRca59pyU/s1600/pesawatpetir.jpg

Pesawat merupakan benda yang sangat rentan terkena sambaran petir ketika cuaca buruk dan hujan lebat dan terjadi, karena pesawat berada di ketinggian. Namun, pernahkah ada kasus pesawat tersambar petir? Ada, dan itu jarang terdengar, karena pesawat memiliki alat khusus semacam penangkal petir. Alat apakah itu?


Alat pelindung tersebut adalah Static Discharge System. Dengan alat ini sangat kecil kemungkinan pesawat tersambar petir, walaupun terkena tidak akan terjadi dampak yang besar pada pesawat itu sendiri. Apalagi dengan kemajuan sekarang pesawat modern akan memiliki keamanan penangkal petir yang sangat bagus.

Static Discharge System pada pesawat hanya berupa kawat atau lempengan plastik berisi logam seperti ekor tikus yang ditempatkan di ujung-ujung sayap atau ekor pesawat dan jumlahnya 12 atau 16 buah.



Static Discharge System


Ketika petir menyambar pesawat, muatan listrik mengalir sepanjang alumunium menuju permukaan yang lebih lancip, yaitu di ujung-ujung sayap maupun ekor. Di ujung yang lebih lancip itu, muatan listrik akan terlucut berupa percikan api. Dengan begitu, muatan listrik tidak akan masuk ke dalam pesawat. Jadi, orang yang berada di dalam pesawat akan aman dari sambaran petir.

Petir terjadi, karena adanya tabrakan diantara awan yang memiliki perbedaan muatan listrik. Loncatan muatan listrik yang berbeda juga bisa terjadi antara awan dengan tanah ataupun benda yang bergerak di udara, karena gesekan dengan udara, sehingga timbul muatan listirk statis pada benda tersebut.

Demikian juga dengan pesawat yang terbang. Pada saat di udara, pada badannya akan terbentuk listrik statis, namun dengan sistim Static Discharge System yang ada di pesawat, maka muatan listrik yang timbul di pesawat akan langsung dibuang ke udara, sehingga memperkecil kemungkinan adanya loncatan listirk / petir dari awan ke badan pesawat.




Jika sistem tersebut tidak bekerja, dapat mengakibatkan pesawat tersambar yang dampaknya dari yang kecil, yaitu hanya mengganggu peralatan komunikasi dan navigasi saja, sampai dampak yang berbahaya, yaitu pesawat terbakar di udara (namun hal ini sangat jarang terjadi). (",)v




Sumber : overfame.com, berbagai sumber lainnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

“Hello friend, jika artikel di atas menarik menurut kamu, jangan lupa berikan sepatah dua patah kata komentarnya ya.”