Pages

Kamis, 19 Mei 2011

Hutan Cinta Ilahi

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiH2Si7s0XZE6E_UN8UmbeRaRxl-WQXYB3aklDJfDifV1uKnRyd3XTSO_44Cql0IY3A5YBSLt4MFeFCV9w1yFOvGuXqxnXrdMpQ-k8pdXQ19j51QZgzPu-oI07moTJlYOQzqp4HcEBIEP4/s320/sunrays-from-sky-into-nature-photography.jpg

Kulangkahkan kaki kotorku menelusuri hutan itu. Hutan itu rimbun. Hanya kegelapan yang terlihat dari kejauhannya. Namun aku merasa ingin masuk ke dalamnya. Entah mengapa...

Duri dan tangkai begitu menusukku ketika melewati hutan yang tak bertuan. Ketakutan dengan cepat menyergapku. Aku ragu... Kebimbangan juga dengan gesit menyusul ketakutan yang bertamu di hatiku.

Kucoba untuk terus berjalan, walau tidak sedikit kulitku yang tergores oleh tajamnya ranting pohon dan semak-semak yang dengan gagah selalu menghadangku. Tapi aku merasa ingin tetap masuk ke dalamnya.

Sesaat setelah aku berjalan, aku melihat cahaya yang sangat terang di balik sebuah pohon yang sangat besar. Mungkin pohon itu adalah pohon terbesar diantara segala pohon yang ada di hutan itu. Aku mencoba mengintip. Lalu aku melihat sebuah taman terindah yang tidak pernah kulihat sebelumnya. Taman yang begitu memukau. Yang membuat hatiku tenang. Taman itu tepat berada di tengah-tengah hutan. Rumput hijau terhampar luas membentang. Dikelilingi oleh pohon-pohon tercantik yang setiap rantingnya memancarkan butiran-butiran cahaya. Terlihat pula sungai kecil yang mengalir membelah hamparan luas rumputnya. Sungguh kata-kata dalam sastra pun tak cukup mampu melukiskan keindahan taman itu. Dan keringat serta darah yang menetes, terasa tak berarti setelah berada di taman itu.

Tersentak aku terbangun dari tidurku. Lalu tak sengaja air mata ini mengalir. Mengalir seakan membelah pipiku. Seperti sungai yang mengalir membelah taman terindah.

Lalu, kusadari.. bahwa untuk mendapatkan Ridho, Rahmat & Surga-Nya, aku harus berjuang. Walau keringat & darah harus menetes. Karena keringat & darah (dengan Ridho-Nya) serupa upah yang bisa ditukarkan dengan tiket-Nya. Walau aku harus merasakan kepedihan karena sayatan dan goresan duri, semak serta ranting & tangkai yang tajam untuk bisa menuju Jannah-Nya...

Saudara-saudari-ku sekalian...
Dalam Islam, mari kita sama-sama selalu berjuang untuk mendapatkan Ridho & Rahmat dari-Nya... InsyaAllah...

(",)v




Sumber : http://putrachandi.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

“Hello friend, jika artikel di atas menarik menurut kamu, jangan lupa berikan sepatah dua patah kata komentarnya ya.”