Pages
▼
Rabu, 11 Agustus 2010
Cara Mengetahui Hp Original Atau Tidak
Tidak mudah untuk mengetahui, apakah Handphone (Hp) yang kamu miliki saat ini Original atau Tidak? Karena, tidak serta-merta dengan mengandalkan kasat mata saja, melihat tampilan yang baik, dan dalam kemasan box yang rapi saat kamu membeli, Hp tersebut lantas bisa dikatakan "Original".
Orinal, berarti Hp tersebut telah sesuai dengan uji standard pabrik yang memproduksinya. Namun, pabrik-pabrik pembuat Hp pun memiliki kelas-kelas, dari yang paling baik, hingga yang paling buruk. Jadi, ke originalan Hp pun memiliki kwalitas yang berbeda-beda. Lantas, bagaimana nasib yang Tidak Original? Pasti kamu bisa menjawabnya sendiri tanpa dijelaskan disini.
Berikut ini adalah cara mudah untuk mengetahui di negara mana Hp kamu dibuat beserta kwalitasnya ( Khusus HP GSM ) :
1. Ambil Hp kamu (dari tas, kantong celana, atau di lemari)
2. Ketik *#06#
3. Kemudian perhatikan 15 angka no seri yang muncul di layar Hp kamu
Contoh : 316725104690216
* Jika angka Ke tujuh dan delapan adalah angka 02 atau 20, maka Hp tersebut dibuat di Asia dengan kwalitas yang jelek.
* Jika angka Ke tujuh dan delapan adalah angka 08 atau 80, maka Hp tersebut dibuat di Jerman dengan kwalitas lumayan (gak jelek-jelek amat).
* Jika angka Ke tujuh dan delapan adalah angka 01 atau 10, maka Hp tersebut dibuat di Finlandia dengan kwalitas bagus (ini standard yang baik).
* Jika angka Ke tujuh dan delapan adalah angka 00, maka Hp tersebut dibuat di Perancis dengan kwalitas paling baik (ini yang paling OK).
* Jika Handphone kamu tidak memiliki angka-angka dari salah satu no seri di atas, maka "maaf", berarti HP kamu adalah HP yang Tidak Original (sekali lagi maaf). Dan kamu dapat menanyakan hal tersebut di tempat kamu membelinya sebelum terlambat.
Demikian tips singkat dan sederhana untuk mengetahui ke Originalan Hp kamu. Semoga bermanfaat. (",)\m/
Sumber : jelajahunik.blogspot.com
Editor : AdeL`FarouK
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
“Hello friend, jika artikel di atas menarik menurut kamu, jangan lupa berikan sepatah dua patah kata komentarnya ya.”