Pages

Kamis, 29 Juli 2010

Mengubah Udara Menjadi Air

Setiap bentuk kehidupan di planet biru ini pasti membutuhkan air untuk bertahan hidup. Itulah alasan kita melihat lingkungan dunia dalam mendorong individu untuk menyimpan setiap tetesan air, karena air yang turun mungkin berharga bagi seseorang yang sangat membutuhkannya.

Karena banyaknya sumber air minum yang telah terkontaminasi, beberapa desainer sedang mencari cara untuk mengubah udara lembab yang bertujuan memuaskan rasa haus jutaaan orang.


Berikut adalah beberapa perangkat terbaik yang telah dikembangkan agar dapat memanen air tawar dari udara tipis :



Max Air

www.haxims.blogspot.com

Seorang penemu dari Australia telah mengembangkan perangkat yang mampu menghasilkan air tanpa batas dari udara. Didukung oleh angin, perangkat akan menggunakan sumber yang sama untuk air juga. Dijuluki Max Air, menurut penemunya sistem ini akan menghasilkan sejumlah besar air dengan menggunakan udara yang memiliki kelembaban rendah. Perangkat persegi empat meter ini bisa mengekstrak rata-rata 7.500 liter air per hari.


Watermill


www.haxims.blogspot.com

Dikembangkan oleh Element Four, Watermill menghasilkan air yang kemudian difilter sehingga air yang keluar cocok untuk dikonsumsi. Perusahaan ini berjanji bahwa perangkat mereka akan mampu menghasilkan sekitar 3,2 galon air minum segar sehari dalam kondisi ideal yang seharusnya cukup untuk keluarga dengan 6 anggota didalamnya.



Ersa


www.haxims.blogspot.com

Para desainer Ersa industrial (Scott Norrie) merancangnya sebagai sebuah sistem yang mandiri, produk berkelanjutan yang menggunakan energi matahari untuk membuat air dari udara. Desain juga menggunakan panel matahari onboard untuk menjalankan perangkat genggam dan tetesan mengisi baterai kendaraan.



EcoloBlue




The EcoloBlue Atmospheric Air Generator (AWG) menyediakan hingga 7 galon air bersih setiap hari, menyediakan udara di sekitar Anda adalah lembab. Perusahaan pengembang produk ini menyatakan bahwa alat ini bekerja dengan baik pada kelembaban 50 persen, tetapi juga dapat bekerja di tingkat kelembaban terendah 30 persen. Namun, jika udara lembab tidak cukup, Anda bisa menyambungkannya ke sumber air ledeng sehingga air minum Anda masih disaring. EcoloBlue ini dibanderol $ 1.350 dan biaya operasional rata-rata hanya 20 sen untuk setiap galon air bersih.



RainCloud C-15




Cleanworld Ltd telah mengembangkan sistem RainCloud, yang merupakan dehumidifier dengan sistem yang dibangun untuk pemurnian air. Perangkat penghasil air minum dari udara lembab ini juga dapat memproduksi air panas atau dingin bagi Anda untuk minum segelas air dingin yang baik atau secangkir teh.


Dew Drop


www.haxims.blogspot.com

Desainer industri Jacky Wu telah merancang perangkat Dew Drop yang dapat mengekstrak air dari udara tipis untuk tanaman. Dew Drop bekerja pada prinsip-prinsip kondensasi. Penggunaan untuk menanam daun buatan di panci yang sama dengan pabrik dan menghubungkannya ke stop kontak. Air mengembun pada daun dan menjadi bahan makanan bagi tanaman.



DropNet


www.haxims.blogspot.com

Didesain mahasiswa Muthesius Academy Seni Rupa dan Desain di Jerman, Imke Hoehler, telah menciptakan sebuah sistem yang menghasilkan air minum dari udara tipis dan kabut. Dijuluki DropNet, sistem pengumpulan air ini bisa menghasilkan hingga 20 liter air bersih setiap hari, dan sebuah susunan dari beberapa struktur yang bisa menyediakan air minum untuk seluruh desa.



Groasis Waterboxx




Dibuat oleh pengusaha asal Belanda Pieter Hoff, Waterboxx Groasis ini dapat menghasilkan air tawar bahkan di tempat terkering di bumi. Terinspirasi oleh kotoran burung, perangkat meniru cara melindungi biji kotoran burung yang telah dicerna, memberikan kelembaban dan berlindung dari unsur-unsur sehingga mereka dapat tumbuh. 10-inch sampai dengan 20-inci yang mengelilingi tanaman yang masih muda dan pada malam hari sebuah piring isolasi memungkinkan untuk mengahasilkan air melalui kondensasi.


Solar-Powered System to Generate Portable Water




Riset ilmuwan di Institut Fraunhofer for Interfacial Engineering and Biotechnology IGB percaya bahwa pada kelembaban rata-rata 64 persen, satu meter kubik udara mengandung sekitar 11.5 ml air, yang jika diekstraksi dapat memecahkan masalah miliaran orang yang tinggal di daerah pedesaan. Sistem ini memanfaatkan air garam higroskopis untuk menyerap kelembaban.

Ketika solusi ini dibuat mengalir ke unit menara, mengisap air dari udara, yang kemudian dimasukkan ke dalam tangki dimana terdapat vakum. Energi matahari kemudian memanaskan air dan mengubah menjadi uap, yang kemudian terkondensasi dan dikumpulkan.



Water Building Resort


www.haxims.blogspot.com

Ini mungkin bukan perangkat yang memproduksi air portable yang Anda cari, tetapi ini resor yang indah dan konseptual dirancang untuk menjawab isu-isu yang sama. Konsep dari Orlando de Urrutia, Bangunan Resort Air ini akan menggunakan teknologi-teknologi terbaik untuk menghasilkan listrik tenaga surya, air dari udara dan juga akan membuat air minum dari air laut.





Sumber : jelajahunik.blogspot.com

Editor : AdeL`FarouK

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

“Hello friend, jika artikel di atas menarik menurut kamu, jangan lupa berikan sepatah dua patah kata komentarnya ya.”